Monday, December 1, 2008

Bujang Dara Samarinda 2008 #4 Final




Hari terakhir, 29 November 2008 di Swissbelhotel Borneo Samarinda

Bujang Dara Samarinda 2008 #3




Hari ketiga Jum'at 28 November 2008, Posyandu Lansia ds.Sindang Sari kec.Samarinda Ilir, acara Pemilihan Anak2 dan gladi bersih di Swissbelhotel Borneo Samarinda

Thursday, November 27, 2008

Pemilihan Bujang Dara (Duta Wisata) Samarinda 2008 #2




Konvoi 27/11/2008 berubah rute karena banjir, setelah konvoi dilanjutkan dengan kunjungan ke daerah banjir dan sumbangan ke korban banjir. Selanjutnya menyusuri daerah banjir Samarinda akibat pintu waduk Benanga yang dibuka.

Thursday, October 30, 2008

Budaya Asli Nusantara Dikikis Budaya Pendatang

Ya... budaya asli Nusantara dikikis dan digerus terus oleh budaya pendatang dengan berbagai cara, mulai dari yang halus sampai yang keras menggunakan produk hukum bernama Undang-Undang.

Salah satu budaya Nusantara yang berubah terus menerus adalah cara berpakaian. Baik tergerus oleh budaya pendatang sejak ratusan tahun lalu maupun budaya pendatang yang masuk ke ruang kita melalui media informasi.

Ada yang kemudian melakukan kolaborasi budaya. Ada yang hilang. Ada yang dilarang.
Kolaborasi budaya misalnya kain batik untuk sarung yang berubah menjadi celana dan hem.

Ada yang hilang karena cara berpikir yang berubah. Misalnya perempuan di Jawa, Bali dan Kalimantan yang sebelumnya bertelanjang dada kini berpenutup payudara. Masih tersisa di beberapa suku di Papua dan mungkin di berbagai pelosok pun masih ada.

Ada yang dilarang karena berbagai alasan sehingga berubah karena paksaan. Mungkin akan terjadi atau sudah terjadi. Pelarangan bisa menggunakan produk hukum bernama Undang-Undang.

Perbedaan iklim di dunia membuat cara berbusana juga berbeda-beda dan kemudian diadaptasi oleh kepintaran manusia menjadi sebuah produk busana yang sesuai dengan tempatnya.

Di daerah yang kering dan terik maka busana yang tertutup rapat adalah penting agar bisa menjaga kelembaban tubuh dan tidak cepat kekurangan cairan karena penguapan yang cepat dari permukaan kulit tertutup oleh busana yang tertutup rapat. Jadi bukan faktor-faktor non teknis yang menentukan tapi faktor teknis. Hanya saja pada masa lalu faktor teknis sulit dijelaskan sehingga harus dibakukan atau ditulis dalam aturan yang lebih ke non teknis. Sayangnya aturan non teknis ini akhirnya menjadi sebuah acuan yang salah ketika diterapkan di daerah lain yang secara teknis berbeda.

Di daerah yang lembab dan tropis maka pilihan busana terbuka adalah yang paling sesuai agar tidak gerah dan kulit masih bisa bernafas dengan mengeluarkan keringat yang cepat menguap karena tanpa halangan yang berarti.

Percampuran budaya akhirnya salah kaprah. Daerah lembab dan tropis karena alasan-alasan non teknis menggunakan busana yang tertutup rapat. Aturan non teknis yang seharusnya sesuai secara teknis di daerah lain dipakai di daerah yang secara teknis tidak sesuai. Teknologi busana dan kosmetik mungkin bisa mengatasi sebagian pengguna, tapi tidak bagi semuanya. Perangkap lembab dalam busana yang tertutup rapat jelas menghasilkan suasana yang kurang nyaman bagi sebagian pengguna. Hal yang kurang nyaman juga bisa berakibat pada orang-orang di dekatnya karena tanpa ventilasi yang baik maka proses kulit bernafas menjadi terganggu dan menyebabkan proses jasad renik yang menghasilkan aroma yang coba diatasi dengan kosmetika mutakhir. Atau bagi yang kaya tinggal di lingkungan yang berpengaturan udara, berpendingin udara, berpengering udara. Kesia-siaan karena harus mengikuti aturan non teknis.

Sayang jika kearifan Nusantara yang menghasilkan busana yang sesuai secara teknis sesuai akhirnya terkikis oleh aturan non teknis dan membuat orang berbusana bukan karena produk yang sesuai dengan budaya dan lingkungan teknisnya.

Tuesday, October 7, 2008

Walt Disney World in 3D in Google Earth




You need high speed internet + good quality PC to access this.

Still more capture to go.

Friday, October 3, 2008

PON XVII 2008 Kaltim (dokumentasi 2)




Berikut adalah sisa-sisa dokumentasi yang masih ingin saya share setelah tertumpuk kesibukan berbulan-bulan setelah PON XVII 2008 selesai.

Suasana kesibukan di Zona Samarinda Seberang (Kampus Melati, Perumahan Atlit, Komplek Stadion Palaran, Samarinda Race Track) pada tanggal 12 Juli 2008 ketika ada pertandingan di kampus Melati, kesibukan LO, persiapan Motor Race, dan Senam di stadion Palaran

Kesibukan di Zona Samarinda (Stadion Madya Sempaja) 13 Juli 2008 ketika LO harus melayani atlit dan kontingen. Suasana Hotel Atlit di Sempaja.

Suasana 14 Juli 2008 di Bandara Sepinggan Balikpapan, untuk atlit yang pulang lebih awal serta menjenguk LO yang kecelakaan lalu lintas karena bis yang mengangkut mereka terbalik di dekat Balikpapan

Saturday, September 20, 2008

Sejarahku di Wikimapia.Org

Iseng-iseng melacak masa lalu melalui foto satelit di Wikimapia.Org
Hasilnya ini:

Rumah di Samarinda
Komplek Pasundan Permai Blok E-7, Jl. Pasundan (1988-now)

Dulu pernah tinggal di:
Jl.Nuri No.21 Samarinda (rumah dinas SAMALO Group) (1993-1997)

Guest House SAMALO Group, Samarinda (1992)

Jl.Nuri No.24, Samarinda (rumah dinas SAMALO Group) (1990-1991)

Kos Bratang Binangun, Surabaya (Kerja, 1990)

Kontrakan (Kuliah akhir, 1989)

Kontrakan Ngagel Jaya Barat II, Surabaya (Kuliah pertengahan, 1986-1988)

Kos Manyar Tirtomoyo IX, Surabaya (Kuliah awal 1984-1985)

Kos Tumapel No.9 (SMA 1981-1984)

Rumah ortu di Mojokerto
Toko "Remaja", Jl. K.P.Tendean No.4, Mojokerto (1965-1981)

Kantor dulu dan sekarang
PT. Mitra Mediamaya Kalimantan, Hotel MJ, Jl. KH. Khalid No.1 Samarinda (1999-now)

MEGAnet Samarinda, Jl. P. Hidayatullah (1997-1999)

GEMINI Group, Jl. Mulawarman (sudah pindah) (1997 cuma 1.5bulan)

SAMALO Group, Jl. Yos Sudarso Samarinda (1990-1996)
di perusahaan2: PT. Sakalo (1990-1992), PT. Kalimantan Jaya Film (1991-1992), CV. Samalo (1992-1996)

SAMALO Balikpapan (sudah jadi bank sekarang) sempat rangkap jabatan Balikpapan-Samarinda (1995-1996)

SAMALO Banjarmasin, Jl. A.Yani KM.1 (1992, 5 bulan saja) sudah tutup, ganti pemilik bangunan.

CV. Joshie & Associates (jadi arsitek) Komplek Pasar Atom Surabaya (1990, 5 bulan)

CV. Purasuri & Ass. (arsitek junior), lokasi belum ditemukan (1987-1989)

Tempat kuliahku dulu
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Kampus ITS Sukolilo (1986-1990)

Studio Tugas Akhir (1989) sekarang dipakai untuk Design Center

Kantin Politeknik, kantin favorit waktu Tugas Akhir. Jarak perjalanan 2km dari Studio Tugas  Akhir. 2 kilometer cuma didalam kampus aja.

Gedung Arsitektur waktu kuliah, sekarang dipakai jurusan lain

Kampus ITS Cokroaminoto, sekarang untuk Pasca Sarjana ITS (1984-1985)

Tempat sekolahku dulu
SMAK St.Louis, Jl. Dr. Sutomo, Surabaya (1981-1984)

SMPK St. Yusuph, Jl.Niaga Mojokerto

http://www.wikimapia.org/#lat=-7.4624804&lon=112.4376118&z=18&l=0&m=a&v=2
SDK Wijana Sejati, Mojokerto (1972-1977)

TKK Wijana Sejati, Jl. A.Yani, Mojokerto (1970-1972)

Sunday, August 31, 2008

Makassar kunjungan Agustus 2008

Kali ini ke Makassar yang ke 4 kalinya.
Sebelumnya 1988 waktu mahasiswa ketika ada acara Temu Karya Ilmiah Mahasiswa Arsitektur Indonesia (TKI-MAI) yang ke VI atau VII (lupa). TKI-MAI terakhir yang bisa diikuti karena tahun berikutnya mengambil Tugas Akhir. Sebelumnya TKI-MAI sempat ikut di Jogjakarta, Surabaya dan Denpasar.

Kali kedua pada tahun 2006 dan ketiga Mei 2008.
Semua kunjungan tidak terlalu bebas karena jadwal ketat, tidak bisa kemana-mana.

26-28 Agustus 2008 kemarin berkunjung lagi untuk suatu pekerjaan. Kali ini mencoba naik pesawat Garuda yang ternyata selain direct malah lebih murah tarifnya dibanding naik Sriwijaya Air yang transit di Palu. Mencoba untuk booking hotel sendiri ternyata sedang musim konvensi (seminar, workshop, dll mengejar jadwal sebelum memasuki bulan Ramadhan). Wah susah juga cari hotel. Hotel Horison yg cuma 150m dari tempat rapat penuh. Hotel Sahid Jaya yang sekitar 1km dari tempat rapat cuma dapat semalam (26 Rp.550.000,-) dan akhirnya sambung ke Hotel Santika (27 Rp.525.000,-) yg juga tidak bisa book tgl.26-nya. Ok-lah sekalian jalan-jalan. Beberapa hari sebelum berangkat persiapan menandai Google Earth semaksimal mungkin untuk mempelajari kota Makassar, karena mau jalan2 sendiri tanpa dipandu teman di Makassar.

26 Agustus 2008 Garuda berangkat 10 menit lebih awal dari jadwal dan mendarat di bandara Hasanuddin lebih awal, ada yang aneh. Di Nokia Maps N95 8GB ku tercatat bahwa lokasi berdiri sekitar 2.2km dari terminal.... duh jauh sekali, mana bis belum datang. Untung tidak hujan. Ternyata... kita berhenti di seberang terminal baru bandara Hasanuddin.

Wah bandara yang modern. Sekilas ini jauh lebih bagus dibanding bandara Juanda yang baru dan jauh lebih modern dibanding bandara Sepinggan. Tidak menunggu lama karena tanpa bagasi langsung beli tiket taxi. Rp.105.000,- (zona III). Taxi bandara dikemudikan pengemudi yang berseragam khas. Katanya seragam baru sejak bandara baru dibuka 3 minggu lalu. Baju dengan motif tenun Bugis lengkap dengan kopiahnya.

Kita menuju kota lewat jalan tol seperti biasa, cuma kali ini tidak penuh debu seperti Mei 2008 lalu. Debu campur semen yang sempat dihirup berbulan-bulan oleh penduduk sekeliling jalan tol dan para petugasnya. Entah apa jadinya debu semen itu di paru-paru manusia (kata si sopir juga begitu).

Google Maps di Nokia cukup bermanfaat, meski tidak sambung ke jaringan internet, foto satelit di memory membantu menandai perjalanan kita sampai ke hotel Sahid Jaya. Hmmmm ternyata hotel bintang 5, tarifnya sih belum minimum sekali karena kita tidak pakai voucher hotel. Mungkin kalau pakai voucher bisa dapat di bawah 500.000/malam. Hotel yang sudah punya usia tapi masih bagus. Malam itu jalan kaki ke Mall Ratu Indah (MaRI) persis di belakang hotel. Sebuah mall yang agak berusia juga. Tidak terlalu banyak pengunjung, masih ramai pusat belanja di Samarinda, tapi dengan kualitas toko dan nama2 yang jauh lebih baik dibanding Samarinda. Sudah mirip outlet2 di Jakarta/Surabaya.

Pagi hari sebelum sarapan saya sempatkan naik turun hotel. Di lt.12 ada Sahid Suite dan Kalla Suite, di lt.11 ada Executive Lounge, di lt.3 ada kolam renang yang masih tertutup, di lt.2 ada persiapan untuk suatu pertemuan (ini yg bikin hotel penuh). Ada Kalla Suite disitu, wajar karena kota Makassar ini memang milik keluarga Kalla dan Bosowa.

Hari kedua ini rapat siang hari, jadi sempatkan dulu mampir ke Internux setelah dijemput bos-nya Internux si Adi Nugroho. Pusat belanja kedua pun dikunjungi yang merupakan gabungan dari 3 buah pusat belanja diantaranya Mall Panakukang. Makan siang di D'Cost sebuah tempat makan yang saya pilih karena waktu makan di D'Cost Banjarmasin belum puas dengan satu menunya. Di Banjarmasin di traktir orang jadi gak tahu prosedur pesannya, kali ini saya yang traktir jadi tahu prosedurnya. Pelayan membawa PDA untuk mencatat pesanan. Makan kenyang ber-6 cuma habis 100ribuan :) karena mottonya Kualitas Bintang 5 Harga Kaki 5. Harga nasi sepuasnya disitu Rp.1000/orang sepuasnya, harga teh tawar Rp.100/orang sepuasnya. Teh manis Rp.250/gelas. Es teh manis Rp.500/gelas.

Sorenya setelah selesai rapat check in di Santika Hotel, ternyata sekitarnya penuh dengan hotel-hotel juga. Bahkan sebelah menyebelah atau berhadapan jalan hotel bertebaran. Kali ini hotelnya baru tapi seperti Santika lainnya kamarnya kecil, juga ruang-ruangnya kecil-kecil.

Malam ini coba satu pusat belanja lagi Makassar Town Square. Makan malam disitu, mau nonton sayang judul filmnya tidak berkenan di hati. Ada 4 lokasi Studio 21 di Makassar. M'ToS mungkin mall termuda di Makassar dengan desain arsitektur yang paling baru. Lokasinya agak jauh dari keramaian kota tapi dekat dengan kampus-kampus ternama di Makassar.

Hari terakhir sempatkan dulu ke MTC Karebosi yang persis disamping lapangan Karebosi yang lagi direnovasi. Lapangan itu sepertinya bakal disulap jadi pusat belanja juga dengan lapangan rumput di atap pusat belanja. Jadi kalau nanti di foto dari udara tetap terlihat sebagai lapangan rumput, tapi di bawahnya pusat kegiatan. Mirip pusat belanja di bawah terminal Blok M Jakarta mungkin.

Siangnya merasakan terminal baru Hasanuddin yang modern itu sebelum balik ke Kaltim.
http://kohde.multiply.com/photos/album/119

[Interior] Terminal Bandara Hasanuddin - Ujung Pandang/Makassar




Malas berurusan dengan security, jadi meski bawa kamera serius. Kali ini motretnya pakai Nokia N95 8GB aja, biar gak ditanya-tanya security.

Terminal baru ini baru dipakai 4 Agustus 2008 jam 03:00wita.
Benar-benar terminal termodern di Indonesia Timur. Lokasi check-in nya mengingatkan terminal di CKT Taipei dalam skala kecil. Balikpapan dan Surabaya kalah dah.

Thursday, August 28, 2008

Lowongan / Kerjasama

   
Kamu tinggal/kerja di Banjarmasin/Palangkaraya/Bontang/Tarakan/Manado?
 
Muda (18-29thn), aktif (mobilitas OK krn ada kendaraan sendiri, organisasi ikutan di RT atau di sekolah atau di kampus, atau dimana saja), banyak teman, kreatif (dan suka ber-inisiatif), akses internet minimal 1x/hari (FS/blog, email, browse, chat, dll).
 
Mau dapat tambahan uang/gaji/honor/bagi hasil (rutin atau berdasarkan aktifitas)?
 
Mau bekerja paruh waktu (part time) atau kerjasama dengan perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Informasi?
 
PM saya untuk penjelasan lebih lanjut.
Hanya yang memberikan informasi diri dengan jelas akan dibalas, mengingat info yang sama yang dipasang di Friendster rata-rata tidak memberikan data diri yang jelas.

Friday, August 22, 2008

Ke Makassar 26-28 Agustus 2008

Kali ini jadwal lebih pendek sehari.
Rencana nginap di Horison Hotel karena dekat dengan tempat yang bakal dikunjungi.

Bawa kamera pasti, tapi belum tentu motret banyak.

Persiapan notasi lokasi di Google Earth sudah lebih lengkap, dilengkapi dari www.wikimapia.org dan info2 lainnya. Cuma masih susah transfer datanya ke Nokia N95 8GB, meski kali ini di N95 8GB sudah di install Goole Maps. Aplikasinya beda, ikuti petunjuk transfer data yang ada di internet belum berhasil juga.

Sunday, August 10, 2008

Ke Banjarmasin 16-18 Agustus 2008

Terakhir di Banjarmasin adalah 1992, sempat 5 bulan kerja di Banjarmasin waktu itu. Sudah 16 tahun tidak pernah menginjak Banjarmasin lagi.  Akhir abad lalu ada kerusuhan di Banjarmasin yang membuat Banjarmasin berubah.

Kini dalam rencana perjalanan lagi, benar-benar buta Banjarmasin.
Dimana hotel yang nyaman dengan segala alternatifnya. Murah, untuk tidur aja. Menengah bisa menjamu tamu sampai ke nyaman dan mungkin mahal. Semuanya akan jadi pertimbangan. Apakah pindah-pindah hotel untuk merasakan semua? Mungkin juga tidak.

Bagaimana tempat hiburan disana?
Dulu Studio 21 di Mitra Plaza yang dibakar massa dalam kerusuhan. Kini Studio 21 di Duta Mall, seperti apa Mall itu.

Dimana cafe atau tempat yang nyaman untuk santai sambil berinternet?

Kalau ada yang punya info-info menarik, tulis di komentar ya...

Thx.

Monday, August 4, 2008

PON XVII 2008 Kaltim (dokumentasi 1)




Berikut adalah sisa-sisa dokumentasi yang masih ingin saya share.
Masih ada beberapa lagi lainnya bertahap akan saya upload.

Ini suasana di Ballroom Bumi Senyiur Hotel hari kedua Dancesport (8/7/2008).
Ada petugas IT yang lagi serius dan nonton. Lalu suasana di kantor SDM PB PON (11/7/2008)

Friday, July 18, 2008

PON XVII 2008 Kaltim Closing Day




Keceriaan... kegembiraan... untuk sebuah perpisahan.
Ya perpisahan yang ceria... meskipun s/d 18 Juli 2008 sebagian LO masih bertugas mengantar kontingen yang pulang hari ini. Sebuah pekerjaan penuh dedikasi dan tidak sedikit LO yang jatuh sakit karena kecapekan atau memang kecelakaan lalu lintas.

PON XVII 2008 di Kalimantan Timur berlangsung sukses. Pujian dan kritik masuk sesuai masalah masing-masing. Jatim yang juara umum memuji Kaltim, DKI yang gagal menjadi juara umum menyalahkan PB PON atas kekalahan mereka, demikian juga Jateng yang mengatakan banyak atlitnya hijrah ke Kaltim.

PON terbesar sepanjang sejarah Indonesia mungkin belum akan terulang dalam waktu cukup lama. Terbesar dalam arti jumlah kontingen dan cabang olahraga yang ikut serta mungkin bisa terkalahkan dalam PON mendatang, tapi dalam jangkauan area penyelenggaraan di Balikpapan, Samarinda, Bontang, Tarakan, Kutai Kartanegara dan Berau rasanya tidak akan pernah tersaingi sampai kapanpun. Jarak dan koordinasi yang demikian luas dan pelik terlampaui sudah. Balikpapan dan Tarakan adalah jarak terjauh kota penyelenggara PON ini. Rumitnya setara jika PON diadakan di 6 provinsi di Jawa, ini diadakan di 6 kabupaten kota di Kaltim.

Tari Gantar mengiring atlit menari untuk berpisah.

Sampai nanti di PON XVIII 2012 Riau.

Semoga Samarinda ditetapkan juga sebagai salah satu tuan rumah SEA GAMES 2011

Perjalanan pulang tidak lebih lambat dibanding Pembukaan, karena sudah tahu "trick"nya, meskipun demikian perjalanan ke pusat kota Samarinda perlu waktu nyaris 2 jam juga.

Wednesday, July 16, 2008

PON XVII 2008 Kaltim Gladi Bersih Penutupan




Ini adalah Gladi Bersih 16 Juli 2008 sehari menjelang penutupan.
Tidak terlalu istimewa seperti pembukaan. Penutupan akan dilakukan Wapres Jusuf Kalla, serah terima bendera dari Kaltim ke Riau selaku tuan rumah PON XVIII 2012 nanti.

Yang paling penting adalah impresi bagaimana Samarinda bisa menjadi tuan rumah SEA Games 2011 nanti.

Penutupan direncanakan akan ada pesta kembang api juga dan hiburan artis2 ibukota seperti AB Three, dan masih banyak lagi.

Oh ya tarian pengantar bendera untuk Riau adalah dari tarian Kutai, sebuah tarian yang iringan musik dan tariannya mirip dengan tarian Jawa. Sementara tari di lapangan adalah Tari Gantar, para penari nanti akan menyatu dengan para atlit.

Saturday, July 5, 2008

PON XVII 2008 Opening Ceremony




Akhirnya 5 Juli 2008 PON XVII 2008 dibuka dengan resmi oleh Presiden SBY.

Saya datang dengan anak dan keponakan sekitar jam 14:30. Perjalanan ke Palaran dari Samarinda ternyata lancar saja. Gerimis masih mengguyur. Informasi di Balikpapan hujan lebat dan banjir besar. Rupanya pawang mengalihkan hujan ke Balikpapan.

Masuk area VVIP masih bisa bersama anak dan ponakan, pemeriksaan lumayan ketat dengan berbagai detektor dan tas diperiksa-periksa. Hanya yang pegang undangan dan ID Card khusus yang boleh masuk. Di area VVIP jalur karpet merah sudah dipasang ternyata lewat di posko saya. Rencana semula mau menaruh anak saya di area tempat duduk VIP gagal. Area dijaga ketat oleh Paspampres dan hanya untuk undangan VIP saja. Sayapun keluar area VVIP dan membawa anak saya melewati berbagai gerbang untuk mendapatkan tempat duduk di area umum. Ternyata kursi sudah 80% terisi dan tersisa area yang tidak beratap dan terkena basah gerimis. Setelah keliling dan akhirnya naik lagi satu tingkat tribun (setara 4-5 tingkat bangunan) saya bertemu pejabat pemerintah yang terpaksa duduk di tribun umum karena membawa keluarga kelewat banyak sehingga tidak boleh masuk area VVIP. Setelah mencari kesana kemari dan terhalang banyaknya tentara yang ditempatkan dimana-mana terutama di pintu-pintu masuk dan perbatasan tribun. Akhirnya saya bisa meloloskan anak dan ponakan saya di area atlet yang bertanding di KuKar. ID-Card dan kostum saya dilewatkan oleh tentara yang jaga disitu. Dan anak saya pun duduk persis di pagar pembatas tribun yang dikosongkan karena persis berada di atas ruang VVIP (lihat kursi2 biru yang kosong).

Balik ke dalam ruang VVIP masih lancar, masih jam 15:30wita. Posko saya dijadikan posko konsumsi. Undangan mengalir terus, situasi makin ketat, area yang tadinya bisa saya jelajahi mulai dikunci satu persatu dan personil keamanan tambahan non Paspamres makin banyak. Ngobrol di posko saya dengan Paspampres masih enak, tapi di lapangan ketemu petugas lapangan mereka tidak mengijinkan saya lewat karena membawa kamera. Kalau saya tidak membawa kamera ID-Card saya masih bisa dipakai berhubung membawa kamera jadi tidak bebas bergerak. Area-area yang "lubang" yang bisa saya kunjungi makin lama makin terbatas dan ditutup. Sampai akhirnya saya putuskan keluar area VIP dan berbaur dengan kontingen yang akan defile dan masuk area umum.

Stadion Utama Kaltim di Palaran ini ternyata super ketat dan sesuai standard internasional sesuai versi arsiteknya DR. Ir. I Gusti Ngurah Antaryama Ph.D (adik tingkat saya di ITS) memang benar-benar "secure" dan memudahkan Paspamres mengamankan presiden. Lokasi sniper cukup banyak untuk para sniper "bersembunyi" di bawah atap. Sekat-sekat ruang demikian banyak dan pengaturan pengamanan yang super ketat menjadikan saya terkunci dimana-mana. Bahkan tim EO yang tidak bertugas khusus pada acara ini ikut-ikutan tidak bisa bergerak kemana-mana selain di pos masing-masing.

Sekitar jam 18:30wita api PON sudah sampai di pelataran Stadion Utama dengan pengawalan. Barisan bendera dan defile disiapkan. Wajah-wajah lelah dari Paskibra terlihat, mereka sejak pagi sudah di stadion dan konsumsi yang disediakan sengaja tidak ada menu nasi dengan alasan agar tidak basi. Menu ini rupanya membuat sebagian anggota paskibra akhirnya ambruk di tengah lapangan.

sekitar 18:45wita SBY sudah tiba di VVIP sementara saya berada di gerbang defile dan belum diijinkan masuk. Terasa sekali ketatnya dibanding waktu PON XVI Palembang 2004 lalu. Waktu itu saya bisa jalan-jalan kemana-mana di lapangan. Jamming frequency GSM terjadi, saya sudah tidak bisa berkomunikasi dengan anak saya yang berada di radius jamming. Flexi masih bisa dipakai komunikasi, rupanya teknologi jamming tidak dipakai untuk frekwensi CDMA.

18:55 ijin masuk pembawa kamera mulai dikeluarkan, satu persatu wartawan non ring-1 boleh masuk arena secara terbatas dan diperiksa ketat. Yang membawa lensa tele diperiksa, diminta test shoot sebelum diijinkan masuk lapangan.

19:00 defile pun dimulai diawali 3 maskot PON dan diakhiri dengan sambutan-sambutan dari mantan gubernur sekaligus Ketua Umum PB PON XVII 2008 pak Yurnalis Ngayoh, dilanjutkan penjabat gubernur Kaltim dropping dari pusat (gak kenal banget deh) diakhiri sambutan SBY yang diawali dengan memarahi kontingen yang ikut defile dan keluyuran sana-sini merusak barisan ditengah lapangan (disambut huuuuu.... oleh penonton).

20:28wita PON resmi dibuka. Obor PON pun dibawa lari keliling setengah lapangan oleh Alfons T. Lung seorang putra Dayak asli peraih medali SEA Games beberapa waktu lalu. Sempat terjadi kemacetan di penyalaan api PON yang sempat membuat stress panitia. Mungkin karena basah terguyur hujan, obor PON baru menyala setelah sempat jeda puluhan detik sejak disulut, setelah semburan gas diperbesar sehingga api PON awalnya menyala dengan besar.

Tarian Pola Daya juga awalnya terganggu dengan lambatnya peserta defile keluar dari lapangan sehingga mengganggu awal tarian.

Secara keseluruhan meski saya tidak sempat nonton terjun payung (masih tertahan di area ring-1) pembukaan PON kali ini lebih menunjukkan potensi budaya daerah dibanding pembukaan PON di Palembang. Jika diukur dari gregetnya untuk masyarakat luar Kaltim mungkin lebih mewah di Palembang karena tariannya adalah tarian modern dari Jakarta, show artis ibukota, dan kembang api yang lebih wah. Tapi bagi warga Samarinda dan sekitarnya, pembukaan ini sudah sebuah pertunjukan gratis yang menyenangkan. Meski kembang apinya kalah dengan kembang api tahun baru-nya KuKar beberapa tahun lalu yang sampai 1 jam lebih disulut.
--------------
Dokumentasi dengan EOS300D dan lensa Canon yang basah dan berembun di lapangan kena gerimis.

Foto awal adalah pengarahan LO di PB PON saat-saat terakhir sebelum berangkat ke Palaran. Foto bersama di depan posko yang juga dekat lewatnya SBY. Foto bersama EO UPP yang tidak bertugas dan diblokir tidak bisa masuk nonton dengan leluasa.

Thursday, July 3, 2008

PON XVII 2008 Kalimantan Timur - Gladi Bersih Pembukaan




Setelah melalui sekian kali gladi kotor pembukaan dan penutupan, berikut adalah dokumentasi saat Gladi Bersih 1 Upacara Pembukaan PON XVII 2008 yang diadakan pada hari Kamis, 3 Juli 2008

Ini adalah bagian dari upacara pembukaan yang rencananya akan diadakan pada tanggal 5 Juli 2008 mulai jam 15:00wita s/d 24:00wita bagian ini adalah bagian sekitar jam 19:00 s/d 20:30wita. Gladi Bersih diadakan pada jam yang sama dengan kondisi jam pembukaan.

Buat yang mau nonton pembukaan, GRATIS, tersedia sekitar 30.000 seat di dalam Stadion Utama dan kapasitas cukup besar di sekitar stadion utama dengan beberapa layar lebar acara di dalam. Pesta kembang api sekitar jam 20:30wita, show musik dari artis lokal yang sudah kelas nasional maupun artis nasional berlangsung setelahnya sampai jam 24:00

Bagi warga Samarinda yang ke Palaran bersiap dengan bekal makanan dan minuman secukupnya, setidaknya sampai lewat tengah malam karena lalu lintas akan dibuat satu arah di jembatan Mahakam mulai jam 08:00 s/d 20:00(atau 22:00 situasional) dan arus dibalik setelahnya.

Seluruh foto ini setelah jam 19:00 diambil dari posisi tribun VVIP di samping kanan dereten kursi RI-1

Saturday, June 7, 2008

PON XVII 2008 Kalimantan Timur - Gladi Kotor




Hari ini, Sabtu 7 Juni 2008 dilakukan gladi kotor upacara pembukaan PON XVII 2008 di Stadion Utama Kaltim di kecamatan Palaran, Samarinda.

Satu berita mengejutkan, kemungkinan besar Upacara Pembukaan PON XVII 2008 akan dimajukan satu hari menjadi 5 Juli 2008 berkaitan dengan jadwal RI-1 yang akan membukanya.

Link: http://www.ponxvii-kaltim.com/
http://www.pon2008.com

Friday, June 6, 2008

Temu Alumni ITS di Samarinda 2 Mei 2008 (in memoriam Ir. H. Dicky Soesanto)




Siang ini setelah beberapa rangkaian acara saya ikuti sejak tadi malam tanpa jeda, saya mendapat berita meninggalnya Ir. H. Dicky Soesanto yang merupakan alumni T. Arsitektur ITS A-11/Ketua Pengurus Wilayah IKA-ITS Kalimantan Timur

Berikut adalah koleksi foto kegiatan Temu Alumni ITS di Samarinda pada 2 Mei 2008 yang baru sempat saya upload dimultiply hari ini setelah sebelumnya berada di Flickr

Selamat jalan mas Dicky

Monday, May 26, 2008

Tegang Mengamati Quick Count PilGub Kaltim

Hari ini, Senin 26 Mei 2008 Kalimantan Timur mengadakan PilGub.

Sistem SMS di kantor saya dipercayai oleh Polres Kutai Timur untuk melakukan proses hitung cepat. Tercatat ada hampir 500 nomor ponsel terdata untuk pelaporan dari sekitar 500 TPS. Sampai sore ini data sudah nyaris selesai untuk Kutai Timur. Tinggal data pedalaman yang mungkin petugasnya belum mendapat sinyal GSM sehingga belum bisa kirim data. Data tersebut tidak bisa saya rilis.

Dari siang tadi saya bersama teman menjenguk teman yang politisi yang habis operasi dua hari lalu. Sampai sore kami menemaninya di rumah sakit sambil mengganti-ganti channel televisi dari MetroTV ke TvONE. MetroTV menyiarkan Quick Count versi mereka, sedangkan TvOne menyiarkan data Quick Count dari LSI. Data LSI lebih cepat dengan keunggulan pasangan no.1 sedangkan MetroTV sampai saat terakhir sebelum data tidak mereka tayangkan masih mengunggulkan pasangan no.3

Teman yang dirawat itu mencoblos di ranjangnya dengan TPS bergerak. Jaringan telepon tampaknya banyak yang bermasalah. Esia drop, Telkomsel padat dan sering drop call. Telpon antar operator kadang suara tidak bisa didengar. SMS masih lancar, akses internet via Telkomsel juga masih lancar. Teman saya cukup tegang mengamati pergerakan suara Quick Count di dua televisi yang kami pantau. Dia sering SMS dan telepon ke suaminya yang sedang berada di Jakarta, dia juga sering kontak dengan koleganya yang berada di berbagai partai lain saling melempar info perkembangan Quick Count.

Sampai suatu saat saya mengamati bahwa data yang ditayangkan oleh MetroTV sangat berbeda jauh dengan data yang saya kelola. Saat itu juga saya menyadari bahwa penghitungan cepat oleh MetroTV kacau sehingga tidak dapat dipercaya. Setelah pernyataan ada kesalahan hitung dari penanggungjawab di MetroTV. Informasi Quick Count MetroTV dihentikan dan tidak muncul lagi di running text mereka. Sehingga data Quick Count yang bisa dilihat tinggal yang ditayangkan TvONE dari LSI.

Sampai sore saya meninggalkan rumah sakit. Teman saya sudah tenang dengan data Quick Count terakhir yang ditayangkan TvONE dari LSI.

Apakah data tersebut sama dengan data yang akan direvisi MetroTV dan data dari Desk Pilkada Kaltim atau KPUD Kaltim. Waktu yang akan menjawabnya.

Setidaknya hari ini saya mempunyai pengalaman baru untuk Quick Count dan apakah sistem saya akan dipakai pada Pilkada atau Pemilu nasional nanti, waktu juga yang akan menjawabnya.

Sunday, May 11, 2008

3 bulan




Lama gak upload, ini setelah 3 bulan. Belum sempat motret serius nih... cuma pakai N95 8GB aja

Monday, April 21, 2008

Pemilihan Putri Kebaya III 2008 di Balikpapan




Nggak sampai akhir sih... cuma datang siang pulang sore ke Samarinda, staf ditinggalin ngurusin polling SMS sampai selesai malamnya, nggak ditinggal sih sebetulnya, karena memang kerjanya di Bpp :)

Datang cuma ngambil piagam, lagi nunggu foto kiriman pas di panggung untuk digabung disini.

Salah satu juri adalah Ririn MC yang mewakili Telkomsel dan mantan Duta Wisata Balikpapan 2007 dan mungkin masih nyandang berbagai gelar lainnya.

Tuesday, April 15, 2008

eIndonesia vs eAustralia

Sebuah game yang mempresentasikan dunia nyata di dunia maya.
Hari ini game di dunia maya ini menempatkan eIndonesia menguasai 3 wilayah eAustralia setelah memenangkan perang perebutan wilayah.

Memang hanya sebuah game, tapi menarik membaca segala komentar dari raykat eAustralia yang merasa "terjajah" dengan kedatangan tentara eIndonesia di 3 wilayah tersebut.

Perang masih berlanjut, eIndonesia kini menyerang South of Australia di hari kedua perang. Koran dan perusahaan2 di wilayah yang "terjajah" mulai berkonsolidasi. Tapi penduduk eIndonesia dan presiden eIndonesia yang di dunia nyata sedang berkuliah di Australia memberikan salam hangat kepada rakyat eAustralia yang "terjajah".

Baca berita di koran Australia di daerah yang "terjajah"
http://www.erepublik.com/article-198512.html

Screenshoot di atas adalah kondisi wilayah eIndonesia setelah merebut 3 wilayah eAustralia, ada tambahan Queensland dengan ibukota Brisbane, ada Northern Territory dengan ibukota Darwin, ada Western Australia dengan ibukota Perth.

Dalam peperangan ini eAustralia dibantu eBulgaria dan eSouth Africa.

Game yang menarik.

www.erepublik.com

Wednesday, April 9, 2008

Diskusi UU ITE dan Pemblokiran Situs Porno

Start:     Apr 17, '08 08:30a
End:     Apr 17, '08 2:00p
Location:     Samarinda, BPID Kaltim
*SUSUNAN ACARA
"DISKUSI UU ITE DAN PEMBLOKIRAN SITUS PORNO"

Samarinda, 17 APRIL 2008*

08.30-09.00 Registrasi
09.00-09.05 Pembukaan
09.05-09.15 Laporan Panitia
09.15-09.30 Sambutan Kepala BPID dan Pembukaan secara resmi
09.30-09.35 Doa
09.35-10.00 Coffe Break
10.00-10.30 UU ITE dan Pemblokiran Situs Porno ; Manfaat, kendala dan
harapan
10.30-11.30 Diskusi Panel UU ITE dan Pemblokiran Situs Porno, ditinjau
dari :
*Moderator : Prita Laura (Metro TV)**
- Pemerintah (Depkominfo dan Pemprov. Kaltim)
- Analisis Pornomatika (Komunitas IT)
- Sisi Bisnis (Sandjaja K/Kadin Kaltim)
- Sisi Teknis (Indra Wahyudi /Akademisi)
- Sisi Pendidikan (M. Adriyanto/Guru+Dosen)
- Sisi Masyarakat/ Blogger (Ade Fadli)

11.30-13.00 Diskusi
13.05- Penutup
13.05- Selesai Makan Siang

*) undangan terbatas hanya untuk 100 orang. Silakan mendaftar via e-mail ke
info@borneocyber.com

salam,
madhy
*Borneo Cyber Community*

Selebriti dalam kontak link blog-ku

Nyantai dulu setelah posting yang berat-berat akibat kecewa pemblokiran beberapa situs internet. Termasuk blog ini ada ISP yang memblokirnya juga. Tapi banyak jalan keluar kok.

Sejak beberapa bulan terakhir ini di link-link ku baik di friendster.com, facebook.com, dan juga yang ini ada kontak link ke selebritis.

Semalam rapat di BPID Kaltim untuk persiapan Diskusi UU ITE minggu depan, saya diberitahu oleh timpakul blognya Maia Estianti yang katanya adalah blog artis paling ramai dikomentari. Disitu akhirnya dapat link ke blognya Maia di Multiply.com dan contact terhubung pagi ini. Semalam saya juga cerita mengenai blog-nya Dian Sastrowardoyo yang kebetulan saya kenal om-nya ketika di Samarinda dr. Aswin Sastrowardoyo SpOG yang pernah menangani anak saya yang pertama. Dian Sastro sekeluarga adalah keluarga yang tiga generasi mengakses internet, generasinya sampai generasi kakeknya semua kumpul ada di facebook.com kata timpakul pula Dian Sastro adalah selebritis yang cukup awal memiliki blog, dan memang kalau kita baca si Dian ini tukang kompor untuk menyuruh teman-teman artisnya punya blog, misalnya Wulan Guritno.

Saya sendiri terhubung di beberapa situs pertemanan dengan banyak fotografer, orang televisi, record label, dll di Jakarta yang kelanjutannya juga terhubung ke para foto model yang sebelumnya cuma saya bisa nikmati di ayofoto.com, fotografer.net atau majalah FHM, Maxim, ME, Playboy, dll.

Ternyata banyak juga selebritis yang memiliki blog, dikelola sendiri, dikelola bersama manajemen atau dikelola manajemennya saja. Kita jadi tahu kualitas ke-internet-an mereka di dunia maya (he..he.. istilah apa tuh ke-internet-an)

OK nyantai dulu masuk ke link mereka.




Kebijakan Pemerintah Memblokir Video Fitna Membuat Blokir Situs Lain Makin Sulit

Saya menyadari bahwa tindakan pemerintah untuk perintah blokir internet yang memuat Video Fitna tersebut membuat tindakan blokir situs tidak berguna atau berbahaya lainnya menjadi makin sulit. Termasuk blokir Video Fitna juga makin sulit dan kontra produktif. Maunya membatasi tapi dampaknya justru sebaliknya.

Kenapa demikian?
Video itu akhirnya menjadi demikian populernya, makin menyebar luas, makin banyak di download, makin banyak di upload di situs-situs lain seperti Google Video, Yahoo Video, Friendster Video, MySpace Video, dll, makin banyak diberitakan di koran-koran, di televisi, dijual dalam format VCD, berpindah dari satu ponsel ke ponsel lainnya.
Hal-hal terakhir ini memang belum saya lihat sendiri, tapi dari pengalaman penyebaran film porno sebelumnya yang makin meluas dan menyebar sampai ke VCD dan ponsel memang dipicu dari pemberitaan di dunia nyata (terutama televisi).

Kini di forum-forum, di milis-milis, di blog-blog mulai bertebaran cara-cara mengakali akses situs-situs yang diblok itu. Yang tadinya tidak tahu jadi tahu bagaimana mengatasi bloking situs ini.

Dengan pengetahuan mengatasi bloking yang menyebar cepat ini maka upaya pemerintah yang akan memblokir situs porno jadi makin sulit. Belum diblokir, kuncinya sudah menyebar duluan terpicu oleh blokir video Fitna.

Tampaknya pemerintah memang tidak boleh terburu-buru melakukan tindakan-tindakan pelarangan terhadap teknologi informasi terutama internet saat ini. Pemerintah termasuk saya adalah di kelompok usia dewasa sampai tua yang kadang tertatih-tatih mengikuti perkembangan teknologi yang demikian cepat. Anak-anak dan cucu kita lebih fasih menguasai teknologi informasi terkini. Tugas kita bukan melarang mereka memakai atau menjelajahi teknologi itu tapi memberi masukan pada mereka mana yang baik dan mana yang buruk sehingga mereka bisa memilihnya sendiri.

Tuesday, April 8, 2008

Sebuah Usulan: Melawan Penyebaran Video "Fitna" di Internet

Janji dari para ISP dan NAP adalah pemblokiran selama 10 hari situs-situs yang diasumsikan memuat video Fitna karya politikus Belanda Geert Wilders. Setelah itu blokir dibuka dan hanya 10 URL terpopuler saja yang diblok. -> Link

Jika membaca komentar2 yang ada di luar negeri, hal-hal terkait agama ini memang sangat jahat, teramat sangat jahat karena bisa memecah belah umat manusia, menimbulkan pertikaian bahkan peperangan yang memakan korban nyawa. Jauh lebih berbahaya dibanding masalah2 pornografi yang menurut komentar2 tersebut tidak menimbulkan korban nyawa. Jadi kasus video Fitna yang jelas2 mengadu antar umat beragama memang layak untuk lebih spesifik dibahas dibanding pornografi.

Youtube.com adalah sasaran tembak dari pak Nuh (ada suratnya), tetapi memang akhirnya membunuh nyamuk Fitna itu tidak pakai raket listrik pembunuh nyamuk tapi karena perintah yang tidak menegaskan pakai cara apa membunuhnya, maka ditembaklah nyamuk itu dengan rudal fogging pembunuh nyamuk yang mengakibatkan rumah (youtube.com) dimana nyamuk itu berada tidak layak dikunjungi karena menyesakkan nafas manusia dan segala hewan peliharaan, termasuk juga beberapa rumah di sekitarnya ikut-ikutan tidak bisa didatangi sementara waktu. Apakah nyamuknya hilang? Ternyata tidak. Nyamuk itu sudah berkembang biak dimana-mana. Beruntung tidak dihancurkan rumahnya, tapi masih tertutup asap saja, jadi dengan masker (proxy) rumah itu masih bisa dikunjungi.

Menghilangkan video Fitna di internet adalah tidak mungkin. Memblokirnya juga tidak mungkin efektif 100% karena selalu ada jalan untuk menuju youtube.com dan juga situs-situs lain yang diblokir. Apakah kita harus memblokir juga google.com, yahoo.com yang juga memuat video Fitna? Saya kira ISP sudah tahu ada video itu juga di google.com dan yahoo.com tapi resiko memblokir dua situs ini akan melumpuhkan usaha internet di Indonesia dan menjadi tertawaan dunia.

Yang bisa dilakukan komunitas pengguna internet di Indonesia saat ini dan juga nanti setelah blokir dicabut adalah secara bersama-sama menemukan dimana saja video Fitna itu berada di internet. Memberikan tanda (flag) jika itu di youtube.com agar tidak sembarang orang bisa mengaksesnya, bahkan perlu login untuk mengaksesnya. Lalu memberitahu admin situs yang ditempati (apakah itu youtube.com atau situs lainnya) bahwa ada video tidak layak yang ada di situsnya. Sangat tidak layak dan bisa berakibat ada nyawa yang hilang jika terjadi pertikaian gara-gara video itu. Jika video porno bisa dihapus dari youtube.com oleh pengelolanya karena laporan pengakses, kenapa tidak dengan video Fitna yang jelas jauh lebih berbahaya dibanding materi porno?

Bagaimana komandonya?
Banyak blogger yang bisa menjadi komando untuk komplain secara bersama-sama dan rutin kepada admin situs-situs yang ditempati video Fitna. Saya berasumsi jika satu surat pak Nuh tidak mempan untuk menghapus video Fitna di youtube.com. Maka harusnya ribuan komentar atau email dari para aktivis internet dapat menjadi perhatian para admin situs-situs yang ditempati oleh video Fitna tersebut.

Dengan cara ini maka kepentingan pengakses internet tidak terganggu karena yang ditentang atau dihadang adalah video itu bukan seluruh situsnya.
Meningkatkan rasa kebersamaan ketika ada ancaman terhadap negara di dunia maya.
Ikut membantu pak Nuh sesuai permintaan pada pertemuan para blogger dan pak Nuh tanggal 7 April 2008

Menurut asumsi saya hal ini bisa terwujud, karena sekian tahun lalu di awal internet merambah Indonesia, para cracker Indonesia juga secara bersama-sama menyerang situs-situs Portugal ketika kepentingan Indonesia di Timor Timur waktu itu ada masalah. Juga beberapa waktu lalu ketika situs-situs Malaysia diserang gara-gara ada masalah di dunia nyata.

Saat ini energi untuk membela kepentingan Indonesia di dunia maya terpecah belah. Ada yang membela pak Nuh, ada yang menentangnya, ada yang mengamini UU ITE, ada yang ketakutan juga. Sebagian energi ada juga untuk menyerang "You know who", benar-benar terpecah belah dan tidak fokus. Kita berperang sendiri dan salah sasaran. Maunya menyerang "You know who" yang kena situs Menkominfo dan Golkar.

Satu ide bernama "Komando Cadangan Strategis Pembela NKRI di Internet" boleh juga namanya, tercetus di beberapa milis. Atau komando dibawah Blogger Indonesia juga boleh. Karena blogger Indonesia sudah diakui Menkominfo juga kenapa tidak bergerak dengan lebih terarah?

Komunitas internet bisa menunjukkan bahwa penggalangan bisa dilakukan tidak hanya komunitas underground saja yang bisa. Tapi terkomando secara bersama-sama baik itu cracker, hacker dan blogger juga. Banyak pengakses internet yang masih anak-anak dan remaja yang perlu arahan para seniornya agar jangan ikut-ikutan marah gara-gara blog-nya terblokir dan jadi antipati pada pemerintah sejak dini.

Link Hasil Diskusi Blogger dan Komunitas Maya dengan pak Nuh

Monday, April 7, 2008

Elpiji Langka (Lagi) di Samarinda

Duh kok ngulang kejadian setahun lalu ya?

Elpiji Langka di Samarinda

Setelah sekitar 2 mingguan Elpiji langka di Samarinda akhirnya hari ini dapat juga 1 tabung Elpiji di toko teman yang disembunyikan stoknya karena memang nyaris habis dan tidak ada pasokan lagi. Harga yang biasanya bisa ditebus Rp.58.000,- untuk satu tabung 12kg ditawarkan Rp.90.000,- akhirnya setelah ditawar dilepas dengan harga Rp.80.000,-

Yah daripada minggu ini kehabisan stok di rumah, ya ditebuslah Elpiji itu dengan harga Rp.80.000,-

Minyak tanah langka, konversi ke gas Elpiji 3kg, eh Elpiji-nya ikutan langka

Sunday, April 6, 2008

Ignatius Kristanto Jaya Kosasih




Minggu, 5 April 2008 sekitar jam 10:30wita
Baptis anak saya di Kathedral Santa Maria, Samarinda oleh Pastor Yan Ola Keda Pr.
Wali baptis adalah Elisabeth Huring, sama seperti wali baptis anak pertama saya pada bulan Juni tahun lalu.

Sepanjang acara, tidur terus si Kris :)
Sempat kaget sebentar ketika dikucurkan air ke dahinya, setelah itu pulas lagi sampai selesai.

Thursday, March 27, 2008

Internet dan UU ITE

Ada dua hal yang menyeruak dalam kehidupan saya pada hari Selasa, 25 Maret 2008.

Di tengah kondisi internet yang sulit saya hanya bisa membaca sepotong-sepotong email yang masuk ke mailbox saya menggunakan fasilitas laptop + akses GPRS dari CBN-XL yang selalu terputus setelah sekitar 100-200kb file terdownload akses di Balikpapan (di Samarinda malah lancar... aneh). Akses yang mahal pakai GPRS Telkomsel dengan Nokia N95 8GB (bisa hapus email di Gmail dengan mudah, halaman cukup luas untuk ukuran ponsel) dan terakhir akses pakai CDMA Flexi di Nokia 6275i yang mana sulit untuk hapus per email sebelum masuk membacanya dulu.

Berita-berita mengenai UU ITE yang disahkan. Berita pornografi kena denda 1 milyar dan adanya pernyataan tidak menyenangkan terhadap blogger dan hacker (kemarin baru saya tahu itu pernyataan dari Roy Suryo yang kini dijuluki sebagai Pakar Pornomatika oleh teman-teman).

Dua hari terakhir ini ketidaksenangan terhadap Roy Suryo dan M.Nuh selaku menKominfo makin santer terdengar, sampai situs pemerintah yang dipimpin oleh pak Nuh itu di defacing.

Ketakutan masyarakat pengguna internet, pebisnis internet terutama yang paling banyak adalah komunitas warnet adalah wajar. UU ITE itu kalau dibaca baik-baik sangat lentur, sama halnya seperti produk hukum lainnya yang tidak eksak. Lentur artinya bisa di interpretasikan macam-macam dan bisa dijadikan alat pemerasan dari satu pihak ke pihak lainnya. Sebagai acuan gugatan dari satu pihak ke pihak lainnya yang menjadi lawannya.

Bahkan ketakutan menjadi alat pemerasan juga muncul. Ini wajar karena sering terdengar kasus-kasus pemerasan oleh oknum keamanan pada masalah UU HAKI terhadap warnet2. Kini muncul produk baru yang bisa dijadikan alasan oleh para oknum itu untuk melakukan pemerasan.

Saya mengenal pak Nuh beberapa tahun lalu. Tapi sejak diangkat menjadi menteri saya tidak pernah berbalas email atau berbalas SMS lagi dengan pak Nuh. Mungkin kesibukan yang membuatnya tenggelam dan jauh dari komunikasi biasa sebelum jadi menteri.

Menjadi menteri memang tidak sama dengan ketika berada diluar pemerintahan. Ini juga yang menjadi diskusi kecil dengan teman2 di Rapimprov Kadin Kaltim di hari Selasa itu. Salah satu pembicara dari Jakarta adalah Pengamat Ekonomi UI (Ibu. Aviliani) yang analisanya pas, tajam buat para pengusaha. Mirip dengan Sri Mulyani ketika menjadi pengamat ekonomi dulu. Kita meramalkan Ibu Aviliani ini juga kelak akan menjadi menteri di kabinet2 mendatang. Pak Nuh mungkin sudah kehilangan ketajaman analisanya ketika menjadi menteri sehingga banyak kata-katanya kini menjadi bulan-bulanan dalam diskusi-disksusi di berbagai milis terkait usaha internet di Indonesia.

UU ITE sudah disahkan dimana di dalamnya ada pasal terkait masalah kesusilaan (tidak ada kata pornografi dalam UU ITE itu).

Marilah kita siapkan segala sesuatu menghadapai "bola liar" dari pelaksanaan UU ITE ini. "Bola liar" itu akan kuat simpangannya mengingat sudah ada keterlibatan pihak yang dikatakan sebagai ahli Pornomatika.


Tuesday, March 25, 2008

[KADIN KALTIM] 4 CaGub dan 1 Gubernur Kaltim dalam sehari


4 calon gubernur Kaltim bersama moderator Sofyan Maskur dan ketua KADIN Kaltim, Fauzi A.Bahtar

24 Maret 2008 Bertempat di Ballroom Hotel Gran Senyiur Balikpapan diadakan pembukaan Rapimprov Kadin Kaltim I yang sebelumnya pada siang hari diawali dengan Talk Show berupa paparan visi dan misi serta komitmen empat calon gubernur Kaltim 2008-2013 terhadap dunia usaha di Kaltim.

Malamnya setelah pembukaan diadakan penanda tanganan MoU antara KADIN Kaltim (diwakili ketua umum) dan Pemprov Kaltim (diwakili gubernur Kaltim) berisikan antara lain kesepakatan untuk melibatkan KADIN Kaltim dalam setiap pembuatan kebijakan pemerintah daerah yang akan mempengaruhi dunia usaha di Kaltim (termasuk di dalamnya pembuatan Perda).

Sebagian foto menyusul.

Monday, March 3, 2008

Penipuan Pengusaha/Pejabat Afrika kini masuk ke SMS/ponsel

Rekan-rekan sekalian,

Penipuan dari Afrika kini mulai merambah ke ponsel.
Penipuan kuno model ini modusnya tidak berubah sejah puluhan tahun lalu.

Tahun 1990-an lalu model penipuan ini menggunakan surat yang dikirim via Pos. Dikirim langsung dari Afrika, ditujukan ke pimpinan perusahaan dengan alamat tujuan perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia.

Tahun 2000-an mulai masuk melalui email dengan isi yang sama.

Tahun 2008 ini saya mulai menerimanya melalui SMS. Dalam sebulan terakhir saya sudah menerima 3 sms bernada sejenis dan bahkan ada satu yang sudah menelpon saya langsung dengan bahasa Inggris tentunya.

Salah satunya berasal dari nomor +6287877604061:
"Good day Mr.Sandjaja Kosasih, and hw ar u doing. I'm Mr.Albert David. from (Sirrea Leon Western Africa) i arrived Jakarta Indonesia on behalf of my Mother regarding investing in your company here in indonesia. We are despratly serious in this investment plan and will appreciate it if we schedule a meeting date here in Jakarta Indonesia to finalise an estimate cost of the project an how we get our due returns, so that we can start up with the investment plans immidiatly. Our investment will only last for 10years, before then the war in our country will be over for us to return back. Pls contact me to inform me of your plans. Regards,Mr Albert David."

Saya tulis tanpa merubah spelling dan hurufnya.

Modusnya sama meski negaranya beda.
Kalau dulu tahun 1990-an surat yang saya terima dari negara Nigeria dengan modus investasi, ini dari negara yang sedang berperang.

Dulu mengatasnamakan anak pejabat, ajudan menteri, dan sejenisnya dengan tujuan melarikan dana negara ke negara Indonesia semacam money laundrying. Perusahaan kita akan diminta mengirimkan kop surat dengan tanda tangan kosong, rekening bank, dll. Mereka menjanjikan akan mentransfer dana ke rekening perusahaan kita dalam waktu dekat. Selanjutnya dengan alasan ini itu mereka meminta transfer dana dulu ke rekening mereka karena ada masalah perijinan transfer dana dalam jumlah besar ke Indonesia, alasan imigrasi dll. Intinya sama dengan penipuan undian berhadiah yang umum kita temukan saat ini.

Dana investasi yang diceritakan memang teramat menggiurkan karena dalam nominasi rupiah bisa ratusan milyar rupiah. Sehingga bagi pengusaha yang tertipu membuang sekian ratus juta mungkin masuk akal.

Dalam suatu cerita yang diberitakan surat kabar Kompas sekian belas tahun lalu, ada pengusaha Indonesia yang tertipu berangkat ke Nigeria untuk menanyakan dananya. Khabarnya pengusaha itu tidak pernah pulang kembali ke Indonesia.

Jadi berhati-hatilah jika menerima SMS sejenis di atas.

 

Friday, February 15, 2008

Arsip: Survey Lokasi Stadion Utama KALTIM (4)




Arsip sejarah tahun 2003 ketika masih melihat lokasi pembangunan Stadion Utama KALTIM di kecamatan Palaran, Samarinda

Arsip: Survey Lokasi Stadion Utama KALTIM (3)




Arsip sejarah tahun 2003 ketika masih melihat lokasi pembangunan Stadion Utama KALTIM di kecamatan Palaran, Samarinda

Arsip: Survey Lokasi Stadion Utama KALTIM (2)




Arsip sejarah tahun 2003 ketika masih melihat lokasi pembangunan Stadion Utama KALTIM di kecamatan Palaran, Samarinda

Arsip: Survey Lokasi Stadion Utama KALTIM (1)




Arsip sejarah tahun 2003 ketika masih melihat lokasi pembangunan Stadion Utama KALTIM di kecamatan Palaran, Samarinda

Saturday, February 9, 2008

Tika dan Tiwi (T2)




Di acara Malam Final Pemilihan Model Eksklusif 2008 yg diselenggarakan oleh She's Cha dan Telkomsel, 26 Januari 2008

Baru sempat milih2 dan upload sekarang

Friday, January 11, 2008

sanko.myminicity.com

Kunjungi saja webgame sederhana yang mesti dikunjungi oleh orang berbeda setiap harinya untuk bisa membangun kotanya

sanko.myminicity.com